dengan nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang

Sabtu, 08 November 2014

yang tampak tak terduga

Bismillah ... KISAH-ku

hujan badai menerpa!

"jangan mudah jatuh hati hanya pada kata-kata manis, perhatian yang diberikan, pengertiannya yang tercurah"
penyesalan akan datang diakhir cerita, jika apa yang kita perbuat tidak dipertimbangkan terlebih dahulu.
ketika itu aku duduk di bangku kelas 3 SMP, tertanggal 13/10/2010 aku mulai mengenal yang namanya pacaran. mungkin bagi sebagian remaja pacaran adalah hal yang lumrah. belum terhapus dari benak ku kalimat "saya suka ngaa, ngaa mau jadi pacarnya saya?" :(. hubungan ini berlangsung sekitar 5 bulan. hingga akhirnya aku masuk ke SMK, dari sinilah aku mulai mengenal jilbab, tarbiah, kajian islam, bertemu dengan beberapa guru yang membimbingku.
awalnya mencoba mengenakan jilbab namun banyak yang menentang sehingga aku memilih untuk melepaskannya. lama semakin lama ikut tarbiah hatiku terguncang dengan pernyataan yang diungkap oleh guruku "tempatnya orang munafik (termasuk yang buka pasang jilbab di rumah dan sekolah) itu di kerak neraka paling bawah ;(.
entah mengapa kalimat itu hentak membuatku berpikir, bahwa aku termasuk orang yang munafik :(, kini hatiku mantap memilih untuk berjilbab. tak menghiraukan apapun yang dikatakan orang-orang.
mengenang memory sebelum memilih berjilbab, tetesan air mata jatuh membasahi pipiku. terlintas di benakku "BETAPA MENJIJIKANNYA DIRIKU INI! , bak limbah kotor berbau busuk :(.
mulailah aku membatasi pergaulanku, :( namun sayang apa yang aku lakukan lagi-lagi ternodai oleh kebiasaan ku yang menganggap telphonan, smsan, chatting, dll itu biasa,membawaku pada fase dimana aku jatuh hati untuk kedua kalinya :(.
sms-an, telphonan, chatting, dll membuatku keluar dari koridor (walaupun tidak pacaran), berawal dari say "assalamualaikum, lagi ngapain?" hingga pada kata-kata yang "saya suka kamu", "aku menyukaimu dalam diam", ;( saling curhat-curhatan, rasanya tidak ada lagi batas di antara aku dan dia.
beberapa kali dia mengungkapkan perasaannya kepadaku, memberikan perhatian dan pengertiannya kepadaku, kata-kata manis terucap darinya membuatku melayang, berangan-angan :(, berharap lebih padanya. hal ini berlangsung hingga kelas XII.
tiba puncaknya dimana aku mengetahui fakta bahwa dia ternyata juga suka sama "Ms. ?" yang tidak lain adalah teman dekatku :(.
terpikir lagi tentang pertanyaanku kepadanya sebelum aku mengetahui fakta tersebut "apa kau suka sama Ms. ? ?" spontan dia jawab "tidak". namun sekarang faktanya berbeda :(. PEMBOHONG ! atau saya yang mudah diBOHONGI ? ;(.
sakit ya memang sakit, mau diapa lagi nasi sudah jadi bubur.
kini hanya tinggal puing-puing kenangan yang tersisah.
nyesel setengah hidup. Mulai kehidupan baru, coba menipiskan apa yang sudah pernah saya katakan yang mungkin tidak selayaknya dikatakan "saya tidak suka kau, tapi sayang!" cocokkah untuk diungkapkan? masya Allah. baru sadar ternyata yang membuat pikiran dan hati saya tambah runyam adalah perihal ini "setan dan iblis menjadikan CINTA senjata melumpuhkan hati", sedih deh ! nyesel !
  • "whai Dzat yang membolak-balikan hati, teguhkanlah hatiku pada agamaMu !" aamiin 


salam sayang dariku untukmu ukhty...

Nastin Nastain Hanaff

Tidak ada komentar:

Posting Komentar